Peredam Suara

Apa Itu Road Noise ?

  

Seperti Salah Cetak

Soerang Perman Psaar prgei ke tkuang ckuur utnuk mreapi-kan berwokan di ppii kmepot-nya.

Utnuk me-mduah-kan pkeerjaan-nya si Tkuang ckuur mem-brei-kan sbeauh bloa kceil,

“Jnagan ter-tlean Bnag, di-smupal sjaa atnara ggii dan ppii.”

Tkuang Ckuur bkeerja dnegan cpeat, “Bang, skearang pnidah-kan ke ppii sbeelah” ktaanya.

“Cliaka Mas, bloa-nya ter-tlean, apa ynag hraus gue lkau-kan ?” ktaa snag Perman aagk pnaik.

“Gak apa Bnag, sduah sreing trejadi” ktaa Tkuang Ckuur me-nneang-kan “Di-kmebali-kan sjsa bseok klaau sduah kleuar, pleanggan lian jgua bgeitu kok”

Membaca text di atas apakah anda terganggu dengan kesalahan urutan huruf-huruf di atas?  

Walaupun isi text di atas bisa terbaca dan dimengerti tetapi bagi sebagian orang, kesalahan urut seperti ini akan terasa mengganggu kenyamanan membaca, terlebih jika gangguan seperti ini berulang terus dari awal sampai akhir.

Gangguan semacam ini hampir sama seperti ‘Road Noise’ atau Deru Ban / Roda yang terdengar dalam kabin mobil pada saat berkendara pada kecepatan di atas 40km/jam.

Suara yang muncul terus menerus sampai tanpa disadari telah dianggap menjadi bagian yang 'normal' dari mobil, seharusnya Road Noise dapat dikurangi dengan Peredaman.

Tolak Ukur Road Noise

Bagi orang awam tentu muncul pertanyaan :

Bagaimana Tolak Ukur Road-Noise kabin mobil, dan berapa Noise yang masih bisa diterima ?

Patokannya adalah suara percakapan manusia pada level suara normal.

Yang sering terjadi pada saat kecepatan mobil mencapai 40km/jam – 100km/jam, suara deru Ban/Roda akan menutupi suara percakapan normal.

Apabila suara deru ban yang masuk ke kabin mobil menyebabkan anda harus meninggikan suara dalam percakapan, atau kesulitan mendengarkan saat menelpon mempergunakan handsfree / speaker phone, berarti tingkat kebisingan kabin mobil telah melewati ambang batas kenyamanan.

Bagaimana dengan mobil anda ?